4 Cara Membiasakan Anak Melakukan Pekerjaan Rumah Tangga Sejak Usia Dini

Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh si kecil apabila ia terbiasa melakukan pekerjaan rumah tangga sejak dini, seperti melatih tanggung jawab buah hati terhadap kewajibannya sebagai seorang anak di rumah dan – beruntungnya – membantu meringankan beban harian Anda. Membiasakan anak agar lebih menikmati melakukan pekerjaan rumah tangga dapat mencegah buah hati menjadi anak yang bandel, teledor, dan kurang cakap dalam menangani pekerjaan domestik (tips mengajarkan disiplin pada anak juga senada dengan manfaat dari membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah tangga sejak usia belia).

Memberikan kesempatan pada buah hati untuk terlibat dalam pekerjaan rumah tangga sejak usia dini dinilai oleh para pakar psikologis anak sebagai langkah awal yang tepat dalam cara mendidik dan membesarkan anak zaman sekarang tentang tanggung jawab dan kewajiban. Jadi, apa saja cara membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah tangga yang bisa Bunda coba untuk mengajak si kecil aktif dalam aktivitas rumahan sehari-hari sejak sekarang?

1. Beri anak pekerjaan yang mudah

Cara membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah tangga yang pertama menentukan kesiapan buah hati untuk terlibat secara aktif. Tidak jarang si kecil enggan untuk menuruti permintaan Bunda dikarenakan tugas yang dirasa terlalu berat bagi kemampuan si kecil. Oleh karena itu, daripada menyuruh si kecil untuk membersihkan kamar tidurnya pada satu waktu sekaligus, Bunda dapat memintanya untuk merapikan kamar berdasarkan beberapa kategori kecil satu per satu. Misal, buah hati Anda dapat merapikan kasur terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan mengelap meja, menata baju di lemari, dan menyapu lantai. Dengan menerapkan cara membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah tangga yang satu ini, si kecil tidak akan merasa terbebani dengan pekerjaan yang harus ia lakukan. Pun, tugas akan terasa jadi lebih mudah diselesaikan.

2. Beri anak tugas yang menyenangkan

Kemudian, cara membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah yang kedua ini dapat Bunda pergunakan pula sebagai cara menjadi ibu yang menyenangkan di mata anak. Jika Bunda tahu apa saja minat atau hal-hal yang disukai si kecil (masih ragu? coba ketahui melalui cara mengetahui bakat anak dari kecil), maka arahkan buah hati Anda untuk mengerjakan pekerjaan rumah tangga yang berhubungan langsung dengan minatnya tersebut.

Si kecil suka berada di tekat tumbuhan? Minta mereka untuk merawat dan menyirami tanaman yang ada di kebun belakang rumah Anda. Apabila si kecil lebih menyukai hewan ketimbang tumbuhan, maka ajak mereka untuk membersihkan kandang, memberi makan, dan memandikan hewan peliharaan di rumah. Buat suasana ketika menyelesakan pekerjaan rumah tangga jadi semenarik mungkin sehingga si kecil akan merasa lebih tergugah semangatnya untuk bekerja dengan Anda.

3. Hindari menghukum anak dengan memberikan tugas rumah tangga

Cara membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah tangga sebaiknya diawali dengan menghubungkan stigma anak tentang “pekerjaan rumah tangga” dengan hal-hal yang menyenangkan. Jadi, apabila si kecil tak sengaja membangkang, bandel, dan menimbulkan kekacauan di rumah, lebih baik Bunda menerapkan cara menghadapi anak nakal dan cara mengatasi anak bandel yang tepat, seperti membatasi waktu anak untuk menonton TV atau bermain HP. Tidak dianjurkan bagi Bunda untuk menghukum si kecil dengan menyuruhnya melakukan pekerjaan rumah tangga demi menghindari meninggalkan kesan negatif pada benak anak-anak.

4. Ajak anak melakukan tugas rumah tangga bersama

Menyelesaikan pekerjaan rumah tangga bersama dengan buah hati adalah satu bentuk cara membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah tangga yang baik untuk menunjukkan pada si kecil tentang cara melakukan pekerjaan rumah tangga dengan benar dan bagaimana memanajemen waktu dengan baik. Bukan cuma itu, Bunda juga bisa memanfaatkan waktu mengerjakan tugas rumah tangga dengan anak ini sebagai quality time untuk mengakrabkan diri dengan anak dan mendapatkan informasi terkini tentang hari-harinya di sekolah khususnya jika Anda dan anak sama-sama memiliki jadwal yang padat.

Bunda, apabila Anda telah berhasil menerapkan cara membiasakan anak melakukan pekerjaan rumah tangga ini dan sukses menjadikan si kecil sebagai anak yang patuh dan disiplin, maka tidak ada salahnya untuk memberikan hadiah sebagai bentuk apresiasi terhadap kepatuhan anak. Bunda bisa memberikan pujian pada si kecil dan hargai kinerja bagus anak dalam mengurus rumah bersama Anda.