8 Cara Menghadapi Anak Berkebutuhan Khusus atau ABK dengan Telaten

Hidup bersama anak berkebutuhan khusus bisa jadi hal yang membingungkan. Moms dan anggota keluarga lain bisa saja harus dihadapkan dengan berbagai tantangan, dan bukan hal aneh jika Moms sangat mengkhawatirkan masa depannya. Namun, jangan tegang, Moms. Dilengkapi dengan kesabaran, cara menghadapi anak berkebutuhan khusus di bawah ini bisa membantu Bunda untuk menangani anak tanpa cemas.

1. Perlakukan buah hati selayaknya anak “normal”

Saat berdiskusi dengan terapis atau dokter tentang cara menghadapi anak cacat mental, tentu agak menjengkelkan rasanya tiap kali mendengar tentang keterbatasan buah hati kita, lagi dan lagi. Buat lebih banyak waktu bersama anak Anda agar Anda bisa menghargai anak Anda seperti anak normal pada umumnya. Daripada “menangani” atau “menghadapi” mereka, mungkin kata yang lebih tepat adalah “menghadapi keterbatasan bersama” mereka. Moms tidak harus melulu mengoreksi kekurangannya. Justru, akan lebih baik jika Moms bisa memperkuat kelebihan yang dimiliki anak.

2. Kembangkan metode kreatif untuk mendidik anak

Mendidik anak agar pintar bisa dilakukan dengan banyak cara menyenangkan. Hal ini dikarenakan sifat bawaan anak yang menyerap ilmu lebih baik ketika mereka merasa rileks dan tidak tertekan. Mungkin Moms bisa membacakan dongeng untuk anak dengan gaya yang konyol atau sekedar bermain sambil belajar.

3. Selesaikan persoalan sebagai tim

Libatkan anak untuk aktif dalam menyelesaikan persoalan yang membutuhkan tingkat analisis agak tinggi. Ini adalah salah satu cara menumbuhkan rasa percaya diri pada anak agar ia mampu mengembangkan kemampuan berpikirnya. Diskusikan dengan anak mengapa sesuatu terjadi, tanyakan pendapatnya tentang hal tersebut, dan koreksi jika mungkin ia membuat jawaban yang salah. Mengerjakan hal secara bersama-sama tidak akan membuat anak Anda tertekan dan kikuk.

4. Tegaskan pada anak menjadi berbeda itu wajar

Cara menjadi ibu yang lemah lembut dalam menjelaskan tentang keterbatasan pada anak adalah dengan mengemukakan fakta-fakta apa saja yang berkaitan dengan anak berkebutuhan khusus (ABK) namun secara lembut dan lugas. Moms juga harus jujur terhadap anak tentang kondisinya. Beberapa orang tua mungkin berpikir lebih baik menyembunyikan kebenarannya, namun lambat laun anak akan menyadari mengapa ia terlihat berbeda dari teman-temannya. Anda bisa juga mencontohkan perbedaan yang dimiliki orang lain, misal: suku, agama, ras, dsb sehingga secara natural anak bisa mempelajari bahwa menjadi berbeda adalah hal biasa.

5. Pertemukan buah hati dengan teman berkebutuhan khusus lain

Moms mungkin bertanya-tanya adakah cara menjadi ibu teladan bagi anak berkebutuhan khusus, misal seperti memberinya contoh berkelakuan baik di rumah dan lain sebagainya? Namun, tak ada yang lebih baik selain mengetahui bahwa anak rupanya juga memiliki teman sebaya yang sepertinya juga. Melihat bahwa ada yang juga bernasib sama sepertinya bisa menimbulkan rasa percaya diri pada anak. Mungkin Anda bisa juga mendaftarkannya ke kelompok bermain untuk ABK atau ke sekolah khusus anak cacat.

[AdSense-B]

6. Cari informasi lebih tentang kekurangan anak

Agar Anda bisa memahami cara menjadi ibu yang baik dan sabar untuk ABK, ada baiknya juga jika Moms mengetahui cara menghadapi anak berkebutuhan khusus yang satu ini terlebih dahulu. Moms bisa mencari informasi di Internet atau buku-buku tentang orang tua lain dengan anak berkebutuhan khusus juga. Catat apa saja yang mereka lakukan untuk membesarkan anaknya, atau kendala-kendala yang mereka hadapi. Moms bisa menjadikannya sebagai acuan atau referensi.

7. Nikmati waktu yang ada

Moms tidak perlu terlalu bersedih dan selalu meratapi nasib. Kalau begitu, maka Bunda belum tahu cara menjadi ibu yang menyenangkan untuk anak. Biarkan saja apa yang terjadi dan nikmati waktu yang ada selagi Anda masih bisa bersama si kecil. Ikuti permainan yang ia buat dan jangan biarkan keterbatasan itu menghalangi anak Anda untuk hidup bahagia! Salah satu ciri-ciri ibu yang baik dalam parenting adalah dengan tetap berpikiran optimis dan berorientasi penuh pada anak tanpa terlalu mempedulikan hal-hal yang tidak berkaitan dengan anak.

8. Pahami anak ketika mengalami kesulitan

Bersabar dan berusaha yang terbaik ketika anak sedang mengalami kesulitan atau merasa tertekan adalah cara menjadi ibu yang penyayang dan cara menjadi ibu yang kuat untuk anak berkebutuhan khusus. Pahami bahwa tak selamanya anak bisa tabah dengan kondisinya, untuk itu Moms harus bisa menguatkan dia supaya bisa tegar.

Nah Moms, itulah cara menghadapi anak berkebutuhan khusus yang bisa Klub Wanita bagikan untuk Anda. Semoga Moms bisa memberikan yang terbaik untuk anak dan selalu menjadi sosok yang bisa diandalkan, ya. Tapi ingat Moms, seasyik apapun Anda mengurus anak, tetap utamakan kesehatan diri agar bisa menemani anak untuk jangka waktu yang panjang! Happy parenting!