Begini Ya Mom, 9 Cara Mengatasi Anak Diare yang Benar

Diare pada anak-anak menjadi hal yang biasa terjadi mengingat kebiasaan anak-anak yang mengabaikan kebersihan. Terlebih jika anak memiliki kebiasaan jajan diluar rumah yang tidak terjamin kebersihannya. Belum lagi kebiasaan mereka yang suka nyemil saat sedang bermain kotor-kotoran tanpa mencuci tangannya.

Yang terpenting, ibu tahu cara mengatasi anak diare dengat tepat dan melakukan penanganannya dengan benar agar diare tidak menjadi parah. Hal yang biasa dilakukan ibu saat anak diare adalah dengan segera memberikan obat-obatan untuk diare anak yang dijual bebas. Namun berikut ada beberapa cara mengatasi anak diare dengan cara lain sebelum memutuskan untuk memberikan obat diare pada anak. Simak yuk.

1. Larutan Oralit.

Larutan oralit menjadi penanganan awal yang harus dilakukan kepada anak yang serang terserang diare. Larutan ini berfungsi untuk menjaga kadar elektrolit pada tubuh anak. Larutan oralit bisa dibeli di apotik atau membuat sendiri dengan mencampurkan 1 sendok teh garam dalam segelas teh manis. Meminumkan larutan oralit merupakan cara mengatasi anak mencret dan diare paling efektif dan sangat dianjurkan.

2. Tingkatkan asupan cairan tubuh anak.

Hal yang harus diperhatikan saat anak diare adalah menjaga anak agar tidak dehidrasu atau kekurangan cairan. Jika anak kekurangan cairan maka akan sangat membahayakan tubuh anak. Maka dari itu, tingkatkan asupan cairan dan selalu mengganti cairan tubuh yang hilang saat anak mencret. Berikan banyak minum air putih pada anak atau bisa juga dengan memberikan air kelapa yang lebih enak dan sehat. Bahkan air kepala muda juga baik digunakan sebagai cara mengatasi anak panas dalam.

3. Hindari anak memakan makanan yang memperparah diare.

Ada beberapa makanan yang harus dihindari saat anak diare karena bisa memperparah diare pada anak. Seperti makanan bersantan, makanan berminyak seperti goreng-gorengan, makanan olahan cepat saji, kue-kue kering, buah dan sayur yang bisa menyebabkan gas pada lambung seperti kacang polong, brokoli dan buah beri, sayuran yang berwarna hijau, jagung, paprika dan makanan pedas.

Menghindari makanan yang bisa menyebabkan gas pada lambung juga bagus untuk cara mengatasi anak perut kembung.Ketahui juga dampak susu formula pada bayi 0-6 bulan yang juga bisa menyebabkan diare pada anak. Sudah menjadi tanggung jawab ibu terhadap anaknya untuk memperhitungkan makanan yang sehat untuk dikonsumsi anak.

4. Berikan makanan yang baik untuk diare anak.

Saat anak sedang diare perlu perhatikan makanan yang dikonsumsi anak. Berikut adalah makanan yang bisa dimakan oleh anak yang sedang diare. Yakni wafel, pancake, pasta, dan roti yang baik untuk dijadikan menu sarapan pagi anak, nasi, yogurth, kentang rebus, sup, sayuran yang telah dimasak matang seperti buncis, wortel dan jamur, daging sapi, ayam dan ikan.[AdSense-B]

5. Tetap jaga pola makan anak.

Anak yang terserang diare frekuensi buang air besarnya lebih sering sehingga pola makannya juga harus dijaga agar anak tidak lemah dan lemas karena diare. Tetap berikan anak makanan yang sehat dan bergizi karena nutrisi yang masuk dalam tubuh anak tidak terserap dengan baik saat diare. Berikan anak makan secara teratur, jika anak malas makan berikan dalam porsi kecil namun sering.

6. Banyak istirahat.

Anak yang diare harus banyak istirahat agar bisa segera pulih yang telah dibantu dengan pemberian larutan garam oralit. Istirahat yang cukup juga bisa meredakan diare pada anak lebih lebih cepat. Istirahat juga bisa meredakan sakit perut yang biasanya menyertai diare anak.

7. Ajarkan anak untuk tidak jajan sembarangan.

Saat anak terserang diare, ajarkan anak untuk tidak jajan sembarangan diluar rumah yang bisa saja jajanan tersebut tidak higienis atau  telah terkontaminasi bakteri penyebab diare. Menasehati saat anak terkena diare akan lebih baik karena anak sudah merasakan langsung akibat dari jajan sembarangan.

Lebih baik bawakan bekal saat anak bersekolah sehingga anak bisa mengurangi jajan diluar. Ada banyak resep sarapan praktis yang sekaligus bisa dijadikan untuk bekal anak sekolah. Ciri- ciri ibu yang baik pasti tidak akan merasa repot menyediakan bekal untuk si kecil. [AdSense-C]

8. Terapkan pola hidup sehat.

Terakan pula pola hidup sehat pada anak dengan selalu menjaga kebesihan diri dan lingkungan. Selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum menyentuh makanan akan menghindari anak terkena diare. Berikan contoh yang baik dengan cara menjadi ibu teladan dalam menerapkan kebersihan diri dan lingkungan. Jika orang tua terbiasa mengajarkan hidup bersih maka anak pun juga menjadi terbisa dengan pola hidup bersih.

9. Bawa ke dokter jika diare parah.

Saat diare anak terlihat parah yang tidak kunjung membaik dan disertai dengan demam maka sebaiknya segera bawa berobat ke dokter. Karena bisa saja anak diare disebabkan oleh infeksi yang terjadi pada saluran pencernaan anak sehingga menimbulkan demam. Kompres hangat merupakan pertolongan pertama untuk cara mengatasi anak demam tinggi yang harus dilakukan.

Demikianlah 9 cara mengatasi anak diare dengan penanganan yang tepat. Rajin mengumpulkan banyak informasi tentang kesehatan anak merupakan cara menjadi ibu yang cerdas dalam membesarkan anak. Oleh karena itu jangan malas menggali membaca dan menggali informasi ya, Mom.