Penuaan pada kulit wajah merupakan suatu proses yang terjadi pada semua manusia dan juga tidak dapat dihindari. Berikut adalah ciri-ciri bentuk wajah yang cepat tua.
1. Munculnya Bintik-Bintik Matahari
Penuaan kulit wajah pasti akan terjadi, meski demikian salah satu faktor penyebabnya adalah gaya hidup dan juga lingkungan. Selain itu paparan sinar matahari juga dapat mempengaruhi penampilan kulit Anda yang berupa bercak coklat yang enak dipandang.
Sebagian besar bintik-bintik matahari disebabkan oleh sinar Uv, tetapi selain itu juga berasal dari hormon . untuk mengatasinya Anda bisa berkonsultasi dengan dokter kecantikan andalan Anda perihal resep krim pemutih yang mengandung hidrokuinon.
2. Kulit Kering
Hal yang ditakutkan pada waktu remaja adalah wajah yang berminyak yang mengakibatkan kemunculan jerawat. Namun, seiring bertambahnya usia Anda mungkin akan menghadapi masalah yang berlawanan.
Salah satu yang menyebabkan wajah menjadi kering adalah keluarnya molekul kelembaban yang dapat memungkinkan terjadinya iritasi. Selain itu Matahari, stres, atau merokok adalah faktor yang mempengaruhi adanya gangguan pada kesehatan kulit wajah.
Untuk mengatasi agar tetap terjaga kelembabannya gunakanlah masker meski hanya seminggu sekali. Baik berupa masker krim atau selembar masker untuk menghindari kulit dehidrasi dan tetap menjaga nutrisi.
3. Keriput dan Kerutan
Tanda pertama penuaan dini adalah adanya garis-garis kerutan yang ada di sekitar mata. Stratum korneum pada kulit mulai melebar seiring dengan bertambahnya usia, tidak hanya itu pembaruan sel kulit pun mulai melambat.
Cara menjaga agar kulit wajah lebih kenyal adalah dengan meningkatkan kolagen serta mengisi garis-garis pada wajah. Cara menjaga kulit wajah agar tetap kenyal yaitu dengan produk yang mengandung peptida, sel induk dan juga faktor pertumbuhan.
Jika Anda melihat adanya tanda-tanda kerutan, maka segeralah konsumsi vitamin C yang berfungsi untuk melawan UV, likopen yang berfungsi untuk menstabilkan DNA yang ada di dalam sel, serta polifenol yang berfungsi untuk memperbaiki kulit yang rusak, dan juga vitamin E yang berfungsi sebagai antioksidan.
Konsumsilah buah-buahan, kacang-kacangan, sayuran, serta menambahkannya ke dalam menu sehari-hari dapat melindungi kulit Anda dari kerusakan dan juga keriputan.
4. Kulit Kusam
Kulit yang kusam memiliki tampilan yang terlihat tidak segar dan kurang bercahaya yang mengakibatkan kulit tampak sedikit keabu-abuan. Kulit yang kusam dipengaruhi oleh beberapa faktor , salah satu diantaranya adalah kulit yang kurang lembab. Efek dari kulit yang kurang lembab adalah wajah terlihat lebih gelap.
Tidak hanya itu, faktor yang mempengaruhi kulit kusam yaitu sinar matahari, papasan debu yang berlebih, polusi udara, stress, tubuh yang kurang akan zat besi, dan juga kurangnya perawatan kulit seperti tidak melakukan exfoliating dan juga kurangnya mengkonsumsi air putih.
Selain faktor diatas, ada faktor lain yaitu seiring bertambahnya usia, maka produksi kolagen pada kulit pun mengalami penurunan. Hal itulah yang menjadikan kulit menjadi kering dan juga keriput, seta tidak bercahaya.
5. Flek Hitam
Bentuk wajah yang cepat tua ini ditandai dengan adanya flek hitam yang ada pada wajah. Flek hitam menjadikan wajah terlihat boros. Penyebab munculnya flek hitam yaitu adanya bintik-bintik gelap yang disebabkan oleh paparan sinar UV.
Paparan sinar UV yang tidak disertai dengan penggunaan sunscreen dapat mengakibatkan munculnya bintik-bintik hitam. Biasanya flek hitam ini muncul pada usia 30 ke atas, tapi juga dapat muncul pada usia dibawah 30 tahun apabila terkena paparan sinar UV yang berkepanjangan.
6. Kulit Mengendur
Salah satu penyebab kulit menjadi kendur adalah hilangnya elastisitas kulit yang dapat mengurangi kadar kolagen serta lemak pada lapisan kulit. Hal ini dapat mengakibatkan kulit tampak menggantung dan juga menggelambir. Pada situasi ini biasanya disebut sebagai tanda penuaan dini.
Terjadinya kulit yang mengendur ini disebabkan oleh dua faktor, yaitu penurunan berat badan secara drastis seta bertambahnya usia. Pada saat berat badan meningkat maka kulit akan merenggang dan juga semakin lebar untuk menyesuaikan kondisi tubuh. Namun, pada saat mengalami penurunan berat badan, kulit belum bisa menyesuaikan kedalam bentuk semula, hal ini yang mengakibatkan kulit tampak mengendur.
Seiring dengan bertambahnya usia, maka terjadi penurunan otot serta ketebalan kulit. Salah satu yang menyebabkan kulit menjadi tidak kencang dan juga kendur ini adalah menurunnya kolagen dan juga lastin. Tidak hanya itu saja juga dikarenakan oleh dehidrasi pada stratum korneum.
7. Pori-Pori yang Membesar
Pada saat kulit kehilangan elastisitas, pori-pori pada kulit wajah akan terlihat membesar serta berkembang. Pada kondisi ini jika tidak segera mendapat penanganan biasanya memicu timbulnya jerawat. Salah satu yang memicu pori-pori menjadi membesar yaitu paparan sinar matahari yang berlebihan.
Hal ini membuat kulit menjadi lebih tebal. Paparan sinar UV juga dapat melemahkan produksi kolagen yang dapat menjaga kulit tetap kencang dan juga membuat pori-pori menjadi rapat. Kerusakan pada kolagen akan berdampak pada kurangnya elastisitas dan juga melebarnya lubang pori-pori yang bisa dapat mengganggu penampilan Anda.
8. Lingkaran Hitam Di Sekitar Mata
Kulit yang ada disekitar mata memiliki tekstur yang lebih halus dibanding dengan kulit wajah yang lain. Perubahan pada area mata seperti kelopak mata yang menebal, bengkak, kegelapan di bagian bawah merupakan ciri dari tanda penuaan dini.
Yang menyebabkan bengkak pada area mata adalah bantalan lemak superfisial cenderung terpisah seiring dengan bertambahnya usia. Untuk itu cobalah untuk mengurangi konsumsi garam dan juga alkohol, seta tidur yang cukup. Tidak hanya itu saja penggunaan krim mata yang mengandung gliserin, vitamin C, serta asam hialuronat.
Agar wajah kembali segar meski bertambahnya usia, lakukanlah perawatan yang rutin serta mengurangi beberapa hal yang dapat menyebabkan wajah terlihat cepat tua meski belum pada waktunya.