Sebenci apapun kita dengan yang namanya “hutang”, sebagian besar dari kita mau tidak mau pasti pernah berurusan (atau mungkin sedang terjerat) dengan permasalahan ekonomi yang satu ini. Tagihan kartu kredit, pinjaman pelajar, kredit mobil, cerukan (bank overdrafts), Kredit Tanpa Anggunan (KTA), hipotek, dsb adalah beberapa contoh hutang yang biasanya menjerat mayoritas masyarakat kita.
Sangat mudah untuk merasa terbebani dengan tagihan yang seolah-olah tidak ada habisnya ini, namun dengan mengubah kebiasaan belanja dan mengatur ulang daftar prioritas kita, perlahan tapi pasti hutang tersebut pasti dapat dilunasi. Pada akhirnya, kedamaian akan singgah kembali di pikiran kita.
Berikut ini adalah beberapa cara melunasi hutang yang kami harapkan dapat membantu Anda mencapai kehidupan bebas hutang yang sejahtera dan sentosa.
1. Ubah mindset tentang hutang
Cara melunasi hutang tidak akan bisa terwujud dengan baik tanpa mengubah mindset kita tentang membayar hutang itu sendiri. Perubahan ini harus secara mendasar dan keseluruhan. Buat sebuah komitmen terhadap diri sendiri untuk melunasi hutang secepat yang Anda bisa, dan pikirkan persoalan ini sebagai hal “kritis” ibarat “hidup dan mati” – Anda harus menendang jauh-jauh eksistensi “hutang” dari hidup Anda dan selama janji tersebut belum terpenuhi, haram hukumnya bagi Anda untuk membuat kartu kredit baru.
Dan, keberhasilan dari cara melunasi hutang dengan cepat ini bergantung pada seberapa kuat Anda mampu mengendalikan mindset Anda agar tidak mudah digoyahkan dengan bermacam-macam godaan di luar sana. Selama Anda berada dalam masa melunasi hutang dan cicilan, ada baiknya jika Anda berteman dan menjalin komunikasi dengan orang-orang yang benar-benar mengerti situasi Anda. Jadikan orang-orang ini sebagai sumber motivasi bagi Anda, bahkan untuk melalui hari-hari tersulit sekalipun.
Jika lingkungan sosial Anda tidak cukup membantu, tips memotivasi diri sendiri yang bisa kami sarankan untuk Anda adalah dengan membaca buku-buku inspiratif, menonton video motivasi yang diunggah di YouTube, mendengarkan podcast, dll – tujuan utama Anda adalah untuk terbebas dari lilitan hutang secepat mungkin.
2. Buat daftar hutang secara terperinci
Representasi visual terhadap hutang-hutang Anda adalah cara melunasi hutang yang cukup penting. Fungsinya antara lain memberikan Anda gambaran yang jelas terhadap apa saja jenis hutang dan besarnya hutang yang Anda miliki. Kumpulkan semua laporan pemakaian kartu kredit, cerukan dan daftar tagihan yang Anda miliki pada satu tempat dan tulis secara mendetail berapa jumlah yang harus Anda bayarkan untuk masing-masing tagihan ini dilengkapi dengan tingkat suku bunganya. Pada titik ini, Anda juga harus membedakan antara “hutang baik” dan “hutang buruk”.
Salah satu contoh bagus dari hutang baik adalah hipotek. Rumah adalah sebuah aset yang berpotensi untuk mendapatkan pertambahan nilai seiring bertambahnya tahun terlepas dari naik-turunnya pasar real estate. Minimal, jika Anda berhasil melunasi hipotek, pada akhirnya Anda dapat memiliki rumah Anda sendiri.
Sementara itu, contoh dari hutang buruk adalah kepemilikan kartu kredit, yang mana hal ini tergolong ke dalam liabiliti atau hutang yang harus Anda lunasi. Anda telah menggunakan uang tersebut untuk berbelanja (ketagihan belanja? Atasi dengan cara mengatasi kecanduan belanja online), dan sekarang yang tersisa hanyalah kewajiban Anda untuk membayar tingkat suku bunga dalam jumlah tinggi.
Selalu ingat baik-baik bahwa hutang adalah hutang – Anda tetap berkewajiban untuk melunasinya terlepas dari apakah itu termasuk ke dalam hutang baik ataupun hutang buruk – dan Anda harus menata ulang prioritas Anda dengan meletakkan hutang baik pada posisi terakhir dalam daftar Anda, pun begitu pula sebaliknya pada hutang buruk. Utamakan untuk melunasi hutang buruk terlebih dahulu sebelum Anda melakukan cara melunasi hutang lainnya.
3. Patuhi anggaran keuangan
Kunci dari kebebasan finansial sejati dan sukses menata kondisi perekonomian keluarga adalah dengan hidup berdasarkan budget atau anggaran keuangan. Banyak orang yang membenci kata “budget”, namun percayalah: ini dapat membantu Anda untuk memonitor besarnya pengeluaran Anda. Untuk memulainya, Anda sebaiknya mengetahui terlebih dahulu tentang cara bersikap dewasa saat mengatur keuangan, kemudian dilanjutkan dengan tips ibu rumah tangga mengatur keuangan dan cara mengatur uang belanja agar tidak boros.
4. Gunting kartu kredit jika perlu
Sekarang setelah Anda sudah mengikuti ketiga cara melunasi hutan di atas, ini saatnya untuk menyingkirkan satu item yang berpotensi menghambat Anda untuk segera melunasi hutang-hutang Anda: ya, kartu kredit. Anda tidak butuh benda yang satu ini. Jika “menggunting kartu kredit” adalah tindakan ekstrem yang Anda rasa tidak akan sanggup Anda lakukan, letakkan kartu kredit Anda di dalam kantong plastik dan isi dengan air, kemudian simpan di dalam freezer sampai Anda mampu membayar satu-persatu tagihan yang selama ini membelenggu Anda. Kalau sudah beku begitu, mau diapakan lagi?
5. Lunasi hutang Anda – sekarang juga
Sekarang, tunggu apa lagi? Langkah paling krusial berikutnya dari cara melunasi hutang adalah dengan melunasi hutang itu sendiri! Ambil lagi daftar hutang Anda dan selesaikan misi satu persatu.
Setidaknya, setiap bulan Anda membayar lebih dari jumlah tagihan minimum yang dibebankan karena pembayaran minimum tersebut biasanya hanya mencakup suku bunga yang Anda pinjam saja. Goals Anda adalah melunasi semua tagihan tersebut dengan secepat mungkin untuk menyingkirkan jauh-jauh hutang dari kehidupan Anda.
6. Sisihkan anggaran untuk dana darurat
Banyak yang salah paham dengan menganggap bahwa menabung itu sulit dilakukan selama kita masih terjerat hutang. Sayangnya, hal ini tidak benar. Selama Anda berada dalam masa pelunasan hutang, di waktu yang bersamaan Anda juga harus menyisihkan sedikit dari pendapatan Anda untuk menyiapkan dana darurat (mungkin sekitar lima ratus ribu sampai satu juta rupiah per gaji bulanan Anda). Dengan begini, Anda tidak perlu kewalahan membuka kembali kulkas, mencairkan kartu kredit Anda, dan menambah daftar panjang tagihan Anda jika suatu hal emergency terjadi.
Nah, itulah keenam cara melunasi hutang yang dapat Anda ikuti untuk membebaskan diri Anda dari jeratan hutang. Semoga berhasil!