Sebagian besar wanita karier menemukan satu hal penting dari perjalanan mengelola keuangan dan melalui pekerjaan mereka di perusahaan, yakni sangat sedikit orang yang merasa percaya diri dalam budgeting atau pengelolaan keuangan yang sejatinya bersifat sangat penting dalam kehidupan kita ini. Mengapa budgeting itu penting? Bagi sebagian orang, mungkin uang tidak berarti apa-apa, namun bagi wanita cerdas dan bijak seperti Anda sudah seharusnya Anda melihat uang sebagai alat untuk mencapai kebebasan dan kesetaraan (jika Anda masih sangsi, coba baca kembali cara menjadi wanita cerdas).
Ketika Anda mampu secara finansial – bayangkan pondasi yang kokoh dengan aman tersimpan di rekening tabungan Anda – Anda dapat bernegosiasi lebih cerdas untuk digaji secara adil, Anda dapat bersikap lebih berani mengambil risiko dalam karier, Anda dapat meninggalkan orang dan jabatan yang dirasa kurang sesuai lagi dengan Anda kapanpun Anda mau, dan Anda dapat berinvestasi dalam hal-hal yang penting bagi kehidupan Anda.
Berikut adalah lima cara bersikap dewasa saat mengatur keuangan yang sudah sebaiknya Anda terapkan agar menjadi lebih bijak secara finansial. Ini adalah hal-hal yang kami harap Anda ketahui dan lakukan yang akan menjadi titik balik bagi kehidupan ekonomi Anda. Jika menangani lima cara bersikap dewasa saat mengatur keuangan ini secara sekaligus terasa berat buat Anda, mulailah dengan satu langkah dalam satu waktu (dari yang termudah!). Bangun momentum Anda sendiri dan ciptakan keajaiban.
1. Ketahui jumlah gaji bersih
Salah satu realisasi paling menyedihkan yang mungkin dapat Anda ketahui dari pekerjaan pertama Anda (apapun itu pekerjaannya, baik di sektor formal ataupun pekerjaan sampingan untuk ibu rumah tangga) adalah betapa berbedanya nominal yang tertera di rekening bank Anda dengan jumlah gaji yang Anda kira akan Anda dapatkan. Tidak sedikit dari kita yang berangan-angan dan membuat rencana tentang bagaimana kita akan menggunakan uang tersebut, namun harus berakhir dengan kekecewaan.
Oleh karena itu, cara bersikap dewasa saat mengatur keuangan yang pertama yang dapat kami sarankan untuk Anda adalah dengan menggunakan kalkulator gaji (paycheck calculator) yang dapat Anda gunakan secara online untuk mengetahui berapa banyak penghasilan bersih Anda yang sebenarnya (misal: jumlah akhir yang Anda terima di rekening bank setelah mengalami pengurangan pajak penghasilan, tagihan kartu kredit, dsb). Dengan mengetahui hasil akhir dari penghasilan Anda, di kesempatan berikutnya Anda dapat merencanakan keuangan Anda dengan tepat (apabila Anda belum mengetahui bagaimana cara membuat budgeting yang mudah dan sederhana, ikuti cara mengatur keuangan bagi pasangan yang baru menikah).
2. Rancang alokasi anggaran untuk kebutuhan dan keinginan pribadi
Mungkin beberapa dari Anda membenci kata “budgeting” atau “anggaran”. Faktanya, tidak sedikit wanita mengaku merasa ngeri membayangkan tinggal seorang diri dengan uang pas-pasan yang akhirnya memaksa mereka memakan makanan instan saja tiap harinya. Namun, inti dari budgeting bukanlah menyiksa diri sendiri dengan hidup a la kadarnya sampai-sampai mengesampingkan kebutuhan dan keinginan pribadi. Untuk mengubah mindset negatif tersebut, buat anggaran dengan cara yang menyenangkan hati Anda baik dalam jangka pendek ataupun jangka panjang (Anda bisa mendapatkan informasi lebih lanjut tentang budgeting pada artikel cara mengatur keuangan dengan pasangan apabila Anda tinggal dengan suami atau cara membuat anggaran untuk mahasiswa jika kamu masih duduk di bangku perkuliahan).
Cara bersikap dewasa saat mengatur keuangan yang kedua dapat diawali dengan melihat berapa banyak yang Anda hasilkan dalam satu tahun. Cara mengetahuinya adalah dengan mengalikan gaji Anda per bulan dengan angka 12. Kemudian, kurangi dengan nominal yang Anda keluarkan di sepanjang tahun (entah itu untuk membeli kebutuhan harian atau dana berlibur). Sisa dari apa yang Anda dapatkan adalah apa yang tersedia untuk untuk disimpan sebagai bekal memulai goal Anda masing-masing. Apakah itu untuk membeli rumah? Biaya sekolah anak? Dana darurat? Atau, sebagai modal peluang usaha untuk ibu rumah tangga di bulan Ramadhan? Anda sendiri yang dapat menentukannya.
3. Mulai menabung sejak dini
Kebanyakan wanita mengaku bahwa tips menabung untuk ibu rumah tangga maupun tips menabung untuk mahasiswa yang bertebaran di dunia maya tidak bekerja dengan efektif untuk mereka. Mereka dibayar, menjalani kehidupan mereka, melunasi segala tagihan yang ada hingga tidak ada lagi yang tersisa untuk dimasukkan ke dalam tabungan. Bahkan jika para wanita ini mendapatkan gaji yang lebih tinggi setelah mencoba cara cepat naik gaji, mereka masih akan bertanya-tanya kemana perginya semua uang yang mereka dapatkan.
Apakah Anda juga begitu?
Jika iya, sebaiknya ikuti cara bersikap dewasa saat mengatur keuangan yang berikut ini. Buka rekening tabungan baru untuk menyimpan uang yang Anda alokasikan sebagai “dana darurat” (ingat, selalu sedia payung sebelum hujan). Pilih rekening tabungan jangka panjang dari bank yang menjanjikan bunga tinggi. Lalu, atur berapa nominal yang Anda kehendaki agar ditransfer secara otomatis pada rekening simpanan tersebut tiap kali Anda menerima gaji bulanan. Jangan takut untuk mulai menabung, bahkan jika itu hanya Rp50.000,- saja per bulan. Pikirkan berapa banyak yang bisa Anda peroleh dalam 5 atau 10 tahun! Tentunya, itu lebih baik daripada tidak berusaha sama sekali.
Dengan mengetahui jumlah gaji pokok, merancang alokasi anggaran untuk kebutuhan dan keinginan pribadi, serta menabung sejak dini maka Anda sejatinya telah selangkah lebih bijak dalam mengatur budget Anda. Mengelola keuangan secara mandiri, khususnya, bisa menjadi satu hal yang membingungkan untuk Anda – oleh karena itu, pilih satu cara dan pelajari cara tersebut pada satu waktu dan jangan pernah takut untuk meminta saran dari orang lain jika Anda kewalahan mengatasinya sendiri.