Tahukah Anda jika makanan beku atau frozen food kesukaan Anda dapat menimbulkan beragam efek samping yang membahayakan kesehatan Anda? Bahaya mengkonsumsi frozen food sangat tidak terduga, mulai dari munculnya penyakit jantung, diabetes, hingga kerusakan sel-sel di dalam tubuh. Jadi, apa saja bahaya mengkonsumsi frozen food lainnya yang juga berpotensi mengancam kesehatan Anda?
1. Diabetes
Zat tepung digunakan dalam proses pembuatan makanan beku untuk menjaga agar frozen food tetap awet dan segar. Zat tepung ini pula yang menambahkan tekstur dan rasa ke dalam makanan. Namun, zat tepung sejatinya adalah polimer dari glukosa, atau juga umum disebut sebagai “rantai glukosa”.
Tubuh kita mengubah glukosa menjadi gula sebelum zat tersebut dicerna dengan baik. Meskipun tidak mengkonsumsi glukosa sama sekali juga bukan pilihan yang bijak dalam menjaga kesehatan tubuh, pola makan yang mencakup konsumsi glukosa secara berlebihan juga tidak kalah buruknya bagi tubuh. Kelebihan gula dalam tubuh dapat meningkatkan resiko terserang diabetes serta menimbulkan kerusakan pada sel-sel tuhuh. Apabila salah satu anggota keluarga Anda menderita penyakit diabetes, Anda sebaiknya mengurangi jumlah konsumsi makanan beku untuk menghindari bahaya mengkonsumsi frozen food yang satu ini.
Tidak ada salahnya untuk segera beralih pada gaya hidup dan makanan yang lebih sehat. Untuk menghindari diabetes, Anda dapat mencoba manfaat mengkonsumsi jus anggur bagi kesehatan.
2. Penyakit jantung
Penyakit jantung adalah bahaya mengkonsumsi frozen food berikutnya akibat konsumsi makanan beku dalam jumlah berlebih. Frozen food mengandung banyak lemak trans yang memiliki dampak negatif berupa meningkatkan resiko terserang penyakit jantung dan berpotensi menyumbat jalur arteri menuju jantung. Lemak trans ini juga dapat meningkatkan level kolesterol jahat (LDL) dengan cepat, dan sebaliknya, menurunkan level kolesterol baik (HDL) pula, sehingga mempercepat timbulnya resiko terserang penyakit jantung.
Garam biasanya digunakan dalam jumlah besar sebagai zat pengawet makanan. Terkadang, makanan beku mengandung banyak garam yang melebihi batas acuan konsumsi yang diperbolehkan. Hal ini dapat berujung pada peningkatkan level kolesterol dan tekanan darah. Kesemua faktor ini berdampak buruk bagi tubuh dan menimbulkan bahaya mengkonsumsi frozen food yang mengerikan.
Lagi-lagi, mengganti pola makan dan sumber energi kita adalah pilihan terbijak untuk menghindari dampak negatif frozen food ini. Beberapa makanan segar di luar sana dapat melindungi kita dari serangan jantung dini, seperti manfaat chia seed untuk kesehatan dan manfaat selada air.
3. Tekanan darah tinggi
Makanan beku umumnya mengandung berbagai jenis zat pengawet yang dapat menimbulkan beragam efek negatif bagi kesehatan tubuh. Frozen food, dengan kadar garam dan gula yang tinggi, dapat secara signifikan mempengaruhi tekanan darah dan menimbulkan gejala tekanan darah tinggi atau yang dalam istilah medis disebut dengan “hipertensi”. Tidak sedikit hasil penelitian mengindikasikan bahwa garam memainkan peran penting dalam menentukan level tekanan darah manusia. Beberapa studi lain juga menyimpulkan jika pembatasan konsumsi garam dalam sehari memiliki hubungan positif terhadap menurunnya resiko terkena bahaya mengkonsumsi frozen food yang satu ini.
Ada beberapa bumbu dapur yang dapat meningkatkan cita rasa makanan di samping garam, lho. Tahukah Anda bumbu dapur apa itu? Ya, jawabannya adalah bawang putih. Meskipun bau dan rasanya cukup menyengat – terutama bagi mereka yang tidak menyukainya – bawang putih adalah jalan pintas untuk melezakan tiap hidangan jika Anda sedang menghindari konsumsi garam. Namun, tahukah Anda bahwa melezatkan makanan bukan cuma satu-satunya manfaat dari bawang putih, namun menjadikan bumbu dapur ini sebagai makanan untuk menjaga kesehatan ginjal?
4. Kanker
Kanker merupakan bahaya mengkonsumsi frozen food lainnya yang berdampak negatif terhadap kesehatan tubuh. Beberapa studi menegaskan bahwa mengkonsumsi frozen food dan daging merah dapat meningkatkan resiko seseorang terserang kanker, terutama gejala kanker serviks dan penyebab kanker payudara pada wanita. Bahkan, salah satu studi berhasil membuktikan bahwa mengkonsumsi hot dog dan sosis beku dalam jumlah berlebih dapat meningkatkan kemungkinan resiko terkena kanker hingga 65%.
Bahan pengawet seperti sirup jagung yang terbuat dari glukosa telah ditandai sebagai bahan yang bersifat karsinogenik atau memicu kanker. Akrilamid, bahan lain yang juga bisa ditemukan di dalam frozen food, pun bersifat karsinogenik. Artinya, makin sering mengkonsumsi frozen food, maka makin besar resikonya terserang bahaya mengkonsumsi frozen food ini.
5. Resiko kesehatan lain
Kita tahu bahwa makanan beku dibuat dengan mencampurkan bahan-bahan kimiawi yang berbahaya apabila dicerna oleh tubuh manusia demi menjaga supaya makanan tersebut tidak gampang basi. Bagian yang paling mengejutkannya lagi adalah lembaga BPOM Amerika (FDA) belum mengecek keamanan dari penggunaan sebagian besar zat-zat yang terkandung di dalam frozen food, dan penggunaan bahan-bahan mencurigakan ini tidak diatur secara resmi oleh FDA sehingga tiap pabrik bebas mengolahnya menjadi produk siap saji dan menjualnya di pasaran.
Salah satu zat tambahan yang paling sering digunakan oleh pabrik makanan beku adalah monosodium glutamat (MSG). Seperti yang kita ketahui bersama, bahaya mengkonsumsi frozen food yang mengandung MSG dalam jumlah besar antara lain pusing, mual, nyeri di dada, jantung berdegup tidak normal, kelelahan, dan kepala pening. Bahkan, dalam jangka panjang, konsumsi MSG berlebih dapat mengakibatkan pada gangguan pernapasan akut.
Itulah daftar bahaya mengkonsumsi frozen food bagi kesehatan kita. Jadi, mulai sekarang sebaiknya Anda berhenti membeli frozen food di supermarket sekalipun rasanya yang sangat lezat dan menggoyang lidah. Mungkin menyajikan makanan beku lebih praktis daripada memasak dari nol, ditambah lagi dengan kemasannya yang terkesan “mewah” dan menggoda menjadikan makanan beku sebagai pilihan sajian sehari-hari Anda, namun kemalasan Anda tersebut dapat berdampak negatid pada salah satu bahaya mengkonsumsi frozen food yang terpapar di atas, lho. Selalu ingat untuk memasak sendiri di rumah pada tiap kesempatan dan menjaga pola makan agar terhindar dari resiko-resiko kesehatan yang berbahaya!
