Puasa merupakan suatu kewajiban bagi seluruh umat islam baik kaum laki-laki maupun perempuan, puasa juga menjadi suatu hal yang harus dibiasakan bagi anak. Mengajarkan sang anak untuk memulai puasa merupakan tanggung jawab ibu terhadap anak nya.
Banyak orang yang tidak menyadari bahwa fungsi ibu dalam keluarga sangatlah penting terutama dalam hal mendidik dan membimbing anak, salah satu fungsi ibu dalam keluarga kali ini adalah dengan mendidik dan mengajarkan anaknya untuk mulai berpuasa.
Mengajarkan anak untuk berpuasa merupakan hal yang harus dilakukan oleh ibu, mengajarkan anak berpuasa hendaknya dimulai saat anak berusia dini sehingga anak akan terbiasa dan mudah menerapkanya.
Namun, ada kalanya seorang anak mudah terserang berbagai penyakit karena berpuasa, baik dari kesehatan nya yang menurun atau merasa lemah letih dan lesu ketika beraktivitas. Sehingga sangat penting bagi kaum ibu untuk mengetahui bagaiamana cara supaya anak tetap fit dan sehat saat berpuasa.
Dibawah ini kami akan menjelaskan mengenai tips agar anak tidak lemas saat belajar puasa yang bisa ibu coba terapkan dirumah. Yuk disimak:
1. Atur pola tidur anak
Sebagai seorang ibu yang baik, salah satu cara menjadi ibu teladan adalah dengan mampu menjamin kualitas tidur anak terutama saat memasuki bulan puasa. Agar badan tidak ngedrop saat beraktivitas bermain dan berpuasa alangkah baiknya untuk mengajak anak istirahat tidur siang untuk mengistirahatkan tubuhnya yang telah beraktivitas dari pagi.
Tak perlu lama-lama cukup setengah atau satu jam saja tubuh anak akan kembali fit lagi, tidur siang juga memberikan efek ganda pada anak karena selain mengistirahatkan tubuh hal ini juga akan dapat pahala karena tidurnya orang berpuasa adalah ibadah.
2. Mengkonsumsi banyak air putih
Salah satu ciri-ciri ibu yang baik adalah dengan selalu memperhatikan dan menjaga cairan dalam tubuh anak. Cairan dalam tubuh dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi air putih atau air mineral dalam jumlah yang banyak, seperti yang dianjurkan dalam sehari setidaknya kita harus minum 8 gelas air putih.
Di bulan puasa ini kita juga harus tetap memperhatikan asupan cairan ke dalam tubuh anak. Caranya cukup sederhana, dengan membagi asupan air sesuai waktunya seperti dua gelas saat berbuka, empat gelas setelah taraweh dan sebelum tidur serta dua gelas air saat sahur.
Formula pembagian gelas air ini bukanlah sesuatu yang mengikat, kita bisa merubahnya sesuai dengan kondisi kita saat itu.
3. Mengkonsumsi buah-buahan
Mengkonsumsi buah-buahan juga sangat penting bagi kesehatan anak, dengan kandungan vitamin dan serat yang terkandung dalam buah maka hal tersebut akan membuat anak menjadi lebih fit dalam beraktifitas di pagi hingga sore hari.
Ibu bisa memberikan buah kepada anak saat buka puasa atau sahur, namun pastikan buah tersebut memiliki kandungan gizi maupun vitamin yang tinggi. Sehingga selain merasa kenyang anak juga dapat merasakan manfaat baik dari segi kesehatan nya.
4. Mengkonsumsi makanan tinggi serat dan protein
Untuk membuat anak tetap kuat dan tidak lemas selama puasa, maka saat sahur sebaiknya ibu memberikan makanan yang tinggi serat dan protein dan tak lupa juga karbohidrat yang tinggi.
Karbohidrat yang tinggi seperti nasi sangat baik untuk anak, sebagaimana kita ketahui bahwa karbohidrat berfungsi sebagai sumber tenaga untuk beraktivitas. Apabila anak kekurangan karbohidrat maka dia tidak akan memiliki tenaga untuk beraktivitas.
5. Batasi waktu bermain anak
Anak biasanya akan lupa waktu ketika sedang bermain bersama teman-teman nya, biasanya anak akan melupakan tidur siangnya dan waktu istitahatnya sehingga mereka akan mudah lelah.
Untuk mengatasi hal itu, maka ibu harus membatasi waktu bermain anak, pastikan anak tidak bermain terlalu lama dan melupakan istirahat nya, karena hal ini akan membuat anak cepat haus dan lemas sehingga mengganggu puasanya.
Itulah tadi Tips agar anak tidak lemas saat belajar puasa yang bisa ibu pelajari dirumah. Selamat membaca dan terimakasih.