Daerah kewanitaan merupakan hal terpenting yang harus dijaga oleh seorang wanita. Kebersihannya menjadi prioritas sejak kita masih muda lho ladies. Jangan sampai karena kita tidak memperhatikannya, timbul deh penyakit yang tidak diinginkan disekitar daerah kewanitaan.
Berbagai cara dapat dilakukan untuk mulai memperhatikan daerah kewanitaan. Salah satunya yaitu penggunaan sabun sirih atau mencucinya dengan air rebusan daun sirih. Sabun sirih mempunyai manfaat yang cukup baik untuk daerah kewanitaan terutama jika ada infeksi bakteri.
Bahkan daun sirih juga menjadi salah satu ramuan merapatkan daerah kewanitaan. Namun disamping khasiatnya yang baik untuk kesehatan, terdapat 7 efek memakai sabun sirih bagi wanita yang perlu kamu ketahui nih. Tentu saja ini berhubungan dengan pemakaian yang benar agar tidak keliru dan menimbulkan penyakit lain. Apa saja ya kira-kira efeknya? Yuk simak.
1. Pemakain setiap hari akan membunuh bakteri baik
Pemakaian yang dianjurkan untuk sabun sirih yaitu 2 kali seminggu pada daerah kewanitaan. Ini merupakan cara merawat organ kewanitaan yang benar ladies. Lebih baiknya, sabun sirih digunakan saat akan datang menstruasi. Hal ini berpengaruh pada bakteri pada sekitar daerah kewanitaan. Sabun sirih akan membunuh bakteri jahat namun jika digunakan secara berlebihan akan mematikan bakteri baik. Bakteri baik pada daerah kewanitaan berfungsi untuk pertahanan area.
2. Keputihan
Keputihan menjadi dilema para wanita. Ketidaknyamanan pada daerah kewanitaan disebabkan oleh keputihan yang berlebih, berwarna dan tentunya berbau juga. Penggunaan sabun sirih setiap hari akan menimbulkan keputihan yang tidak wajar. Keputihan awalnya disebabkan oleh infeksi atau penyakit jamur di sekitar daerah kewanitaan, atau juga hubungan seksual yang tidak bersih dan sering berganti-ganti. Untuk itu perlu tahu cara mencegah keputihan sebelum nantinya menyesal lho. [AdSense-B]
3. Tumbuhnya jamur atau alergi di sekitar daerah kewanitaan
Rasa gatal pada daerah kewanitaan menjadi hambatan untuk melakukan aktifitas sehari-hari. Hal ini disebabkan oleh adanya jamur atau bakteri jahat yang berkembangbiak. Biasanya juga disertai dengan keputihan ladies. Ini menjadi salah satu efek memakai sabun sirih bagi wanita yang dilakukan dengan frekuensi berlebihan. Gak percaya? Coba baca penyebab keputihan gatal untuk memperkuat faktanya.
4. Infeksi rahim
Infeksi rahim sangat berbahaya ladies. Perlu tindakan cepat ketika kamu mengetahui ada yang tidak beres dengan area kewanitaan yang menjalar sampai dengan infeksi rahim. Sabun sirih yang digunakan berlebihan tentu akan memancing juga adanya penyakit yang berbahaya seperti kanker serviks. Sebelum terlambat lebih baik ketahui dahulu gejala kanker serviks agar kita lebih memperhatikan kebersihan juga nih.
5. Daerah kewanitaan jadi lebih kering
Daerak kewanitaan yang terlalu kering juga dapat disebabkan oleh sabun sirih yang digunakan berlebihan. Keringnya area kewanitaan tidak baik bagi kesehatan. Ini akan menyebabkan timbulnya infeksi, jamur dan ketidak seimbangan pH pada daerah kewanitaan. Cara merawat miss v memang harus benar-benar dan tidak bisa sembarangan, karena justru akan menimbulkan penyakit baru yang tidak diinginkan. [AdSense-C]
6. Penyakit membahayakan di rahim
Penyakit membahayakan di rahim seperti kanker serviks dan penyakit lainnya dipengaruhi oleh menstruasi tidak teratur dan juga kebersihan miss v. Oleh sebab itu merawat daerah kewanitaan harus dengan referensi yang jelas dan benar ya ladies.
7. Bau tidak sedap
Penggunaan sabun sirih biasanya untuk menghilangkan bau tidak sedap di sekitar daerah kewanitaan. Namun bukannya menghilangkan bau tetapi malah memancing bau yang semakin tidak sedap dikarenakan pH yang tidak seimbang dan memicu adanya keputihan tidak normal.
Sudah puas dengan 7 efek memakai sabun sirih bagi wanita? Jika memang ingin merawat daerah kewanitaan lebih baik perhatikan dan cari tahu terlebih dahulu informasi selengkap-lengkapnya ya ladies. Jangan sampai bermaksud ingin menjaga tetapi malah menimbulkan penyakit baru karena salah mengerti tentang sabun sirih.