Kehamilan merupakan suatu hal yang didambakan para wanita. Terlebih pada wanita yang telah menjalani kehidupan berumah tangga.
Dengan segala lika-likunya, kehamilan dapat menjadi salah satu momen yang dirindukan dan sulit untuk dilupakan. Jika ingin hamil, ada beberapa tips yang dapat dilakukan oleh pasangan suami istri.
Pertama, pasangan suami istri dapat melakukan hubungan seksual sebanyak 2 – 3 kali seminggu. Lebih baik lagi jika berhubungan di saat masa subur sang istri, yakni antara 12 – 16 hari sebelum masa menstruasi normal selanjutnya.
Kemudian menjaga berat badan agar tetap ideal dan mengonsumsi vitamin yang dapat membantu mempercepat kehamilan. Vitamin tersebut antara lain:
1. Asam Folat
Nama lain dari asam folat adalah vitamin B9. Asam folat dikenal sangat baik bagi ibu hamil. Namun, wanita yang belum dan ingin hamil pun dapat mengonsumsi asam folat. Hal ini dikarenakan asam folat juga baik bagi kesuburan wanita.
Asam folat dapat dikonsumsi oleh para wanita dan merupakan cara perencanaan anak dengan pasangan. Pada berat badan yang normal, disarankan untuk mengonsumsi 400 mcg asam folat setiap harinya.
Apabila wanita memiliki skor BMI di atas 30, atau dengan kondisi tertentu seperti diabetes, konsumsi asam folat dapat ditambah. Harap perhatikan bahwa hal ini harus dilakukan dengan berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga medis.
Asam folat bisa didapatkan dari suplemen yang banyak dijual di pasaran, atau mengonsumsi makanan seperti:
- Bayam
- Asparagus
- Labu
- Tiram
- Wortel
- Okra
- Brokoli
- Hati sapi
- Alpukat
2. Vitamin E
Vitamin E biasa dikenal sebagai suplemen untuk kesehatan kulit. Namun ternyata, vitamin E juga baik untuk kesehatan ovarium bagi wanita yang ingin hamil.
Vitamin E ditemukan pada cairan yang menyelubungi sel telur. Maka, mengonsumsi vitamin E yang cukup akan membuat kualitas sel telur menjadi baik dan mencegah terjadinya keguguran.
Selain itu, vitamin E juga berguna untuk mempertebal dinding endometrium., di mana ketebalannya diharapkan dapat mencapai 8 mm. Apabaila kurang dari itu, dikhawatirkan pembuahan sel telur tidak akan berhasil.
Para wanita disarankan mengonsumsi vitamin E sebanyak 600 mg setiap harinya. Vitamin E bisa didapatkan dari:
- Minyak sayur
- Kacang-lacangan (hazelnut, kacang tanah dan almond)
- Buah-buahan (alpukat, mangga dan kiwi)
- Lobster
- Abalon
3. Vitamin D
Cara paling mudah untuk mendapat vitamin D adalah dengan berjemur setiap hari. Sinar matahari mengandung vitamin D yang cukup untuk kebutuhan wanita yang ingin hamil.
Sayangnya, matahari bisa saja tidak bersinar terang setiap hari. Sudah memasuki waktu musim penghujan, misalnya.
Padahal, vitamin D sangat penting bagi wanita untuk membentuk hormon-hormon untuk kehamilan. Vitamin D juga dikenal sangat baik dalam meningkatkan kesuburan pada wanita.
Pada makanan, sangat jarang ditemukan kandungan vitamin D. Untungnya, banyak suplemen vitamin D yang dijual di pasaran.
dr. Eric A. Widra, M.D. dari Shady Grove Fertility menyarankan untuk mengonsumsi vitamin D dengan kandungan 2000 IU per hari bagi para wanita yang ingin hamil.
4. Minyak Ikan
Minyak ikan mengandung omega-3 yang tinggi. Omega-3 inilah yang sangat berguna untuk wanita yang ingin cepat hamil.
Omega-3 dapat meningkatkan kesuburan pada pria maupun wanita. Pada wanita, omega-3 dapat meningkatkan kualitas sel telur dan menunda penuaan ovarium.
Cara mendapatkan asupan minyak ikan yang mengandung omega-3 secara optimal adalah dengan mengonsumsi suplemen yang dapat dengan mudah didapatkan di pasaran. Bisa juga dengan mengonsumsi ikan yang mengandung banyak lemak.
Ikan-ikan berlemak yang mengandung omega-3 yang tinggi antara lain:
- Salmon
- Tuna
- Haring
- Makarel
- Teri
- Sarden
- Produk laut lain, seperti tiram, kaviar dan minyak hati ikan kod
- Makanan lain, seperti chia seed dan kacang kenari
Harap perhatikan bahwa ikan-ikan di atas dapat mengandung merkuri yang tinggi pula. Maka, perlu dibatasi konsumsinya, yaitu sebanyak dua kali saja per minggu.
Apabila dirasa kurang, konsumsi omega-3 dapat ditambah dengan suplemen yang dijual di pasaran, karena bagi wanita yang ingin hamil, disarankan untuk mengonsumsi omega-3 sebanyak 300 – 2000 mg setiap hari. Pastikan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis terlebih dahulu.
5. CoQ10
CoQ10 merupakan singkatan dari Coenzyme Q10. CoQ10 ini sebenarnya adalah sumber antioksidan dan sudah ada di dalam tubuh manusia.
Fungsi CoQ10 dalam tubuh adalah untuk membantu pertumbuhan, melindungi sel-sel, memperlancar metabolisme dan menghasilkan energi. Lalu, bagaimana korelasinya dengan kehamilan?
Pada wanita yang berusia 30 tahun ke atas, produksi CoQ10 dalam tubuh mulai menurun. Maka, energi yang terproduksi pun akan menurun pula.
Oleh karenanya, energi tubuh untuk memproduksi sel telur juga akan berkurang. Selain jumlahnya, kualitas sel telur juga ikut berkurang.
Hal ini tentu akan berpengaruh terhadap kesuburan wanita. Maka, jika wanita yang berusia di atas 30 tahun ingin hamil, perlu mengonsumsi suplemen CoQ10 yang dijual bebas di pasaran.
Namun, sangat perlu untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga medis sebelum mengonsumsi suplemen tambahan ini. Suplemen CoQ10 dapat menyebabkan efek samping yang cukup serius, seperti:
- Gagal jantung
- Penyakit ginjal
- Gangguan pada hati
- Diabetes
- Diare
- Maag
- Mual
