Bicara mengenai kesehatan memang terkadang sedikit meresahkan dan membingungkan. Diperlukan pemahaman dan pengetahuan yang luas mengenai kesehatan untuk dapat bertindak secara cerdas. Misalnya saja, seorang wanita sudah semestinya memahami penyebab kista pada wanita, penyebab anyang-anyangan pada wanita, sehingga dapat belajar mulai sejak awal untuk melakukan tindakan pencegahan atau menghindari pemicu.
Selain itu, juga perlu nih, paham betul apa saja gejala kanker serviks, gejala kista pada wanita, bahkan gejala miom pada wanita agar dapat mendeteksi penyakit dengan tepat dan pastinya tidak terlambat untuk kemudian diperiksakan dan mendapatkan kepastian dari pihak medis. Lalu, apa lagi nih, ladies? Langkah berikutnya lagi adalah mencari tahu apa yang harus dilakukan seperti mencari tahu cara mengatasi kista, dong.
Nah, salah satu hal yang paling sering dicemaskan oleh para wanita adalah perihal kesehatan alat kelamin. Ketika muncul flek kecoklatan saat tidak sedang haid, kebanyakan dari kita tentu bertanya-tanya dan memikirkan apa yang harus kita lakukan dan apa yang menyebabkan flek tersebut muncul. Ternyata ini nih, penyebab flek pada wanita yang perlu kamu ketahui :
- Keguguran
Ketika flek kecoklatan atau kemerahan yang muncul disertai dengan kram perut dan terjadi saat kamu dalam keadaan mengandung, kabar buruknya adalah ada kemungkinan kamu mengalami keguguran nih, ladies. Keguguran sendiri bisa disebabkan banyak hal, mulai dari yang paling sederhana, yaitu kelelahan, ketidaktahuan, akibat dari bahaya mengangkat berat bagi wanita, bahkan sampai penyakit tertentu yang membahayakan janin dalam kandungan.
- Kehamilan
Kalau flek muncul ketika kamu tidak sedang mengandung, kabar baiknya, bukan tidak mungkin kamu baru saja mengandung nih, ladies. Pada usia awal kehamilan, yaitu sekitar 6 minggu pertama, dapat muncul flek coklat terang atau pink kecoklatan yang menandakan kehamilan itu sendiri. Pastikan dirimu mendapatkan pengecekan yang akurat ya, ladies. Jangan sampai, ketidaktahuanmu itu membahayakan baik dirimu maupun janin. Kalau sudah begini, selamat mulai mempraktekkan cara menjadi Ibu hamil yang sehat ya, ladies.
- Stress
Ada yang mengatakan, sebagian besar penyakit bukanlah disebabkan oleh hal-hal yang terlalu tinggi untuk kita bayangkan. Hal sesederhana stress ternyata bukan hanya memengaruhi pikiran dan hati kita, namun juga kondisi fisik kita. Nyatanya, stress dapat memicu ketidakseimbangan hormon dalam tubuh yang kemudian dapat menimbulkan munculnya flek coklat.
Maka dari itu, perhatikan dirimu lebih lagi ya, ladies. Belajarlah mengelola stress dengan cara yang paling sesuai buatmu, sehingga stress tidak lagi menjadi penghalang dan gangguan bagimu.
- Alat kontrasepsi
Keluarga berencana, mungkin sudah sangat familier di telinga kamu yang tinggal di Indonesia. Program yang diberlakukan di Negara kita ini muncul dalam berbagai versi, mulai dari wujud pil, spiral, maupun IUD. Hal-hal tersebut tidak bisa dibilang buruk, karena dasarnya tujuannya baik. Akan tetapi, tak dapat dipungkiri, flek cokelat dapat muncul sebagai akibat atau efek samping dari penggunaan alat KB tersebut.
[AdSense-B]
- Perimenopause
Kalau flek muncul pada wanita yang berusia 40 tahun keatas, maka besar kemungkinan bahwa penyebab flek pada wanita tersebut adalah menopause yang sudah semakin dekat. Biasanya, pada kondisi seperti ini, flek yang dikeluarkan cukup banyak dan berwarna pink kecoklatan atau cokelat kekuningan.
- Infeksi
Jika kamu tidak menjaga kesehatan dan kebersihan vagina dengan baik, bukan tidak mungkin lho, kamu mengalami infeksi. Biasanya, selain flek, aka nada gejala lain seperti rasa gatal atau perih serta bau yang tidak sedap. Pastikan kamu benar-benar menjaga kebersihan vagina dengan mempraktekkan cara merawat Miss V, misalnya mengganti pembalut maupun celana dalam secara rutin, memastikan kondisi toilet umum yang akan kamu gunakan sudah bersih, dan lain-lain.
- Endometrial polyps
Polip ini dapat menjadi penyebab munculnya cairan atau flek kecoklatan pada wanita, khususnya setelah melakukan hubungan seksual. Biasanya, penderita endometrial polyps juga mengalami siklus menstruasi yang tidak teratur. [AdSense-C]
- Penyakit menular seksual
Sederetan penyakit yang dapat menyerang alat kelamin dan rahim wanita seperti infeksi HPV, HIV, kanker serviks, chlamydia, gonorrhoe, dan sebagainya dapat menjadi alasan dari flek yang muncul. Bahkan, flek merupakan salah satu gejala yang mudah dikenali dari kebanyakan penyakit menular seksual, lho. Selama kamu menjaga diri dan hidupmu dengan tidak melakukan seks bebas maupun bergonta-ganti pasangan, maka kamu tidak perlu terlalu khawatir akan poin ini.
Beberapa penyebab flek tersebut memang tidak mungkin semuanya terjadi sekaligus. Namun, jika kamu mengalami hal serupa yaitu muncul flek padahal tidak sedang menstruasi, bisa jadi beberapa diantara poin diatas adalah hal yang harus mulai kamu hindari dan cegah, nih.
Kalau kamu sudah mengerti betul dan punya wawasan yang luas berkaitan hal-hal tersebut, pastinya kamu tidak lagi resah mencari tahu apa yang terjadi dengan dirimu. Bahkan, kamu dapat dengan cerdas menghindarinya sebelum terjadi dengan mempraktekkan cara merawat organ kewanitaan sehingga penyebab flek pada wanita tidak lagi menghantuimu. Maka dari itu, khususnya bagi kita para wanita, penting sekali memahami bagian tubuh kita yang vital dan menjaganya dengan baik.