Sebagai seorang wanita dan ibu yang memiliki ciri-ciri ibu yang baik dalam dirinya, maka seorang ibu diharuskan untuk mampu melaksanakan semua kewajiban nya. Ada banyak tugas dan tanggung jawab ibu terhadap anak dan keluarga, untuk itu seorang ibu harus mengerti bagaimana cara menjadi ibu dan istri yang baik.
Membantu kaum ibu menerapkan tips menjadi ibu yang baik untuk anak, maka dibawah ini akan dijelaskan tentang bagaimana cara seorang ibu untuk merawat dan mendidik anaknya yang lahir secara prematur sehingga tetap tumbuh sehat dan cerdas. Sebagaimana diketahui bersama bahwa fungsi ibu dalam keluarga sangatlah penting, untuk itu silahkan disimak ulasan berikut ini :
1. Sering Melakukan Metode Kanguru
Banyak kaum wanita yang familiar dengan kata ini, metode kanguru adalah posisi menggendong bayi dengan memasukannya ke dalam baju atau menggunakan kain gendongan.
Metode kanguru bertujuan agar kulit Bunda bersentuhan langsung dengan bayi , melalui kontak kulit ini, bayi akan mengenal aroma tubuh, sentuhan, serta irama napas dan detak jantung ibu.
Manfaat menggendong dengan metode kanguru antara lain: Menjaga kehangatan tubuh bayi, menjaga keteraturan detak jantung dan membantu menenangkan bayi serta membantunya untuk tidur lebih nyenyak.
Semakin sering ibu melakukan metode ini maka ikatan antara ibu dan bayi akan semakin kuat sehingga suatu saat ketika bayi semakin bertumbuh atau berkembang maka bayi akan selalu merasa dekat dengan ibu, sehingga dampaknya bayi akan senantiasa menurut.
2. Perhatikan Jadwal Makan Bayi
Biasanya bayi prematur disusui sebanyak 8-10 kali sehari, hindari pemberian jeda dari waktu menyusui ke waktu menyusui selanjutnya lebih dari empat jam, untuk mencegah bayi kekurangan cairan atau dehidrasi nantinya.
Salah satu tanda bahwa bayi menyusu dengan cukup adalah ia pipis sebanyak 6-8 kali sehari. Jangan panik bila bayi sering gumoh setelah disusui, karena hal ini normal dan tidak berbahaya selama berat badannya tidak berkurang.
Dengan pemberian makan atau jadwal menyusui bayi secara teratur maka bayi diharapkan akan bertumbuh dengan baik sesuai dengan keinginan orang tua.
3. Perhatikan Posisi Tidur Bayi
Ada hal penting yang kerap kali disepelekan oleh orang tua, padahal hal ini sangatlah penting untuk bayi khususnya bayi yang lahir prematur, hal ini adalah posisi bayi saat tidur.
Pastikan bayi tidur telentang, tidak miring atau tengkurap, hal ini bertujuan mengurangi risiko kematian secara mendadak, karena pada dasarnya resiko ini lebih umum terjadi pada bayi prematur.
Untuk memastikan agar bayi dapat merasa lebih nyaman saat beristirahat, tidurkan bayi di kasur yang tidak terlalu lembek dan tanpa bantal.
4. Jaga Kebersihan Lingkungan Sekitar
Bayi yang baru lahir haruslah dijaga kebersihan nya apalagi untuk bayi yang lahir secara prematur ini, jauhkan bayi dari orang yang sedang sakit penyakit menular, seperti flu atau batuk.
Lindungi bayi dari virus dan kuman penyebab penyakit, dengan cara membatasi dulu interaksi atau kontak antara bayi dengan orang-orang di sekitarnya, misalnya keluarga, teman, atau kerabat yang sedang menjenguk.
Jangan terlalu sering mengajak bayi untuk pergi ketempat yang ramai terlebih dahulu, seperti mall atau pasar karena bisa dipastikan akan banyak virus atau bahkan penyakit yang bisa menyerang bayi.
5. Selalu Periksakan Bayi Secara Rutin
Hal selanjutnya yang perlu ibu lakukan adalah dengan rutin memeriksakan bayi ke dokter dan rutin mengikuti imunisasi. Langkah ini diperlukan untuk melindungi bayi prematur dari serangan penyakit serius, sehingga sangatlah penting untuk mengikuti semua rangkaian imunisasi bagi bayi khususnya bayi yang lahir secara prematur.
Itulah tadi cara merawat bayi prematur supaya bisa tumbuh dengan baik layaknya bayi yang lahir normal, jika ibu menerapkan cara diatas maka kemungkinan bayi prematur ini bisa memiliki daya pikir yang baik sehingga bisa menjadi anak yang cerdas nantinya. Selamat mencoba dan terima kasih.