Gangguan bipolar/bipolar syndrome adalah kelainan pada otak yang menyebabkan penderitanya mengalami perubahan suasana hati yang sangat drastis dari titik terendah ke titik tertinggi dan/atau sebaliknya. Dinyatakan sebagai penyakit kejiwaan yang sangat umum terjadi dengan lebih dari 2 juta pengidapnya di Indonesia, bipolar dapat menjangkit remaja awal dan dewasa awal.
Meskipun tak bisa disembuhkan, penderitanya dapat menerima perawatan untuk menekan gejala yang lebih buruk. Anda mungkin akan mengalami rintangan tersendiri untuk merawat anak bipolar, namun berikut kami paparkan cara menghadapi anak bipolar yang bisa Anda pertimbangkan.
1. Bersikap ikhlas dan menerima kekurangan anak
Tak jauh berbeda dari cara mengatasi anak idiot, Anda harus bisa menerima keterbatasan yang dimiliki anak Anda. Ini adalah cara terbaik untuk menghadapi kenyataan bahwa buah hati Anda mengalami perubahan suasana hati yang sangat buruk dimana kondisinya bisa menjadi sangat parah.
Entah saat mereka sedang depresif atau manik, pastikan Anda mengerti jika hal tersebut tidak dapat dikontrol oleh si kecil, dan bisa berlangsung untuk jangka waktu yang cukup lama.
2. Kurangi tingkat stres anak
Meskipun berat, tapi cara menjadi ibu yang kuat bagi Anda dan anak penderita bipolar adalah dengan mengambil langkah pencegahan untuk menghindari tumpukan stres bagi sang anak, misal: membantu mereka untuk mengatur waktu supaya tidak kelelahan akibat kelebihan muatan baik pada otak maupun tubuh mereka. Kurangi juga porsi kegiatan yang dapat memicu stres bagi mereka.
3. Atur jadwal kegiatan anak
Menambahi dari poin sebelumnya, susun jadwal rutinitas sehari-hari untuk mencegah anak terlalu stres. Jadwal ini dapat membantu anak untuk terbiasa menerima tanggung jawabnya. Tapi, perlu juga Bunda mengetahui cara menghadapi anak dengan sabar khususnya yang terjangkit sindrom ini bahwa biasanya si kecil memiliki jangka waktu perhatian yang sangat pendek pada suatu hal atau kegiatan. Jadi, pastikan untuk tidak mengatur jarak antara satu kegiatan dan yang lainnya terlalu dekat. [AdSense-B]
4. Utamakan interaksi secara terbuka
Cara menjadi ibu bijak bagi anak bipolar adalah dengan selalu mengedepankan komunikasi pada anak Anda. Selalu coba yang terbaik untuk berempati pada perasaan mereka. Saat ia mengalami serangan perubahan suasana hati, hampiri ia dan dengarkan seluruh keluh kesahnya, meskipun agak susah untuk memahami. Berikan respon dan timbal balik yang dapat menenangkan perasaan mereka.
5. Selalu beri dukungan emosional
Saat anak Anda mengalami masa-masa sulit, jangan lupa untuk tetap berpaku pada cara menjadi ibu yang lemah lembut bagi anak bipolar. Berikutnya dalam cara menghadapi anak bipolar adalah dengan menunjukkan pada mereka bahwa Anda peduli terhadap segala perasaan yang mereka alami, entah itu saat baik atau buruk. Yakinkan bahwa anak Anda tidak sendirian dalam menghadapi ini.
6. Dukung anak Anda dalam masa-masa sulit
Cara mengatasi anak emosional khususnya dalam kasus bipolar adalah dengan selalu meyakinkan mereka untuk tidak berkecil hati, merasa malu, ataupun bersalah atas kondisi yang mereka miliki. Sebaliknya, beritahu mereka bahwa itu bukanlah kesalahan mereka dan tegaskan bahwa Anda akan selalu bersama mereka sampai kapanpun meskipun akan susah memahami perasaan mereka yang sebenarnya. [AdSense-A]
7. Diskusikan dengan pengajar di sekolah
Sebagai langkah pencegahan, cara mengatasi anak yang susah diatur karena bipolar adalah dengan mendiskusikannya bersama para pengajar di sekolah anak Anda. Anak bipolar tentunya memerlukan perhatian khusus dibandingkan anak pada umumnya.
Si kecil butuh istirahat di tengah-tengah pelajaran, menerima sedikit pekerjaan rumah dan tes atau ujian dibandingkan temannya yang lain. Guru dan staf pengajar di sekolah harus mengetahui dengan baik juga gejala dan cara menangani anak Anda ketika kambuh.
8. Pelajari lebih lanjut tentang sindrom bipolar
Cara menjadi ibu yang cerdas bagi anak bipolar Anda cukup mudah, yakni dengan selalu memperbaharui informasi Anda terkait penyakit itu sendiri: gejala yang ditimbulkan hingga pengobatannya. Anda bisa mengetahuinya dengan membaca buku atau mencari informasi di Internet. Ada baiknya juga jika Anda bergabung dengan komunitas orang tua anak bipolar untuk saling bertukar informasi.
9. Minta bantuan profesional
Dengan mempraktekkan cara menjadi ibu profesional untuk anak bipolar Anda, artinya Anda juga harus mengetahui bahwa tak cukup jika Anda menangani masalah ini sendirian. Anda juga perlu meminta bantuan profesional seperti dokter atau terapis yang dapat memberikan gambaran jelas terhadap kondisi anak Anda, serta teknik, metode, dan pengobatan agar anak Anda dapat merasa lebih baik dan perubahan suasana hatinya jarang kambuh. Jadwalkan pertemuan secara rutin supaya hasilnya lebih memuaskan.
10. Awasi anak secara teratur
Tanggung jawab ibu terhadap anak bipolar memang sangat besar, apalagi Anda diwajibkan untuk terus memonitor segala perilaku anak Anda selama 24 jam. Meskipun melelahkan, ini adalah cara menghadapi anak bipolar yang akurat untuk mendeskripsikan kondisi anak Anda pada dokter atau terapis sehingga mereka dapat memastikan dengan tepat siklus dari perubahaan suasana hati anak Anda.
11. Ikuti jadwal pengobatan yang dianjurkan
Setelah menerima obat-obatan dari dokter atau terapis, Anda wajib mengikuti waktu yang telah disarankan bagi Anda untuk memberikan obat tersebut pada anak. Ketahui tanda-tanda kapan anak Anda membutuhkannya. Anda juga perlu memberitahukan informasi tersebut pada guru-gurunya, karena terkadang ada beberapa sekolah yang tidak memperbolehkan anak untuk meminum obat tanpa dampingan orang tua.
Sesulit apapun Anda harus menghadapinya, kami juga menyarankan agar Anda juga tidak lupa untuk menjaga diri. Hindari stres dengan memanjakan diri Anda untuk sejenak, seperti melakukan hobi Anda atau mencari dukungan dari orang-orang terdekat cara Anda. Satu lagi: tetap semangat dan jangan pernah menyerah ya, Moms!