Menumbuhkan rasa percaya diri pada anak, tentu bukan hal yang mudah. Rasa percaya diri akan memberikan bekal kepada anak untuk menghadapi masa depannya kelak. Anak yang memiliki rasa percaya diri yang rendah cenderung pendiam, pemalu dan kurang aktif dalam berkomunikasi dan pergaulan. Rasa percaya diri tidak bisa muncul dengan sendirinya. Percaya diri bukan bagian dari gen atau bawaan dari keturunan. Rasa percaya diri timbul karena interaksi dengan lingkungan sekitar. (Baca juga : Cara Mengatasi Anak Pemalu Disekolah )
Terdapat dua lingkungan penting yang dapat membantu timbulnya rasa percaya diri pada anak yaitu lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga. Dalam lingkungan keluarga tentu orang tua memegang peranan sangat dominan dalam membantu menumbuhkan rasa percaya diri pada anak. Bagaimanapun anak yang aktif, interaktif san komunikatif tentunya menjadi dambaan bagi semua orang tua.
Menumbuhkan rasa percaya diri pada anak sedini mungkin dipercaya akan dapat memudahkan anak dalam menghadapi masa depannya kelak. Anak akan lebih berani dalam mengambil keputusan dan menentukan tujuannya di masa yang akan datang. Oleh karena itu, orang tua akan berusaha mencari jalan agar sang anak dapat tampil lebih percaya diri. Berikut, 15 cara yang akan membantu anda sebagai orang tua untuk bisa menumbuhkan rasa percaya diri. diri pada anak.
1. Intens Berkomunikasi dengan Anak, dan Cari Tahu Permasaalahan yang Sedang dialami Anak
Salah satu hal yang terkadang membuat anak merasa tidak percaya diri adalah karena ia tidak berani untuk mengungkapkan hal atau peristiwa yang dialaminya. Peristiwa tidak menyenangkan seperti bulian dan kekerasan fisik yang terjadi baik di sekolah dan lingkungan bermain akan semakin menyurutkan rasa percaya diri pada anak. Tentunya sebagai orang tua,anda memiliki tugas krusial untuk bisa menemukan penyebab penyebab yang cenderung membuat anak anda kehilangan rasa percaya diri didalam dirinya.
Baca juga :
Cara pertama untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak yang demikian adalah dengan meluangkan waktu untuk lebih dekat dan mengajaknya berbicara. Anda tidak perlu mengajak bicara secara formal dengan kesan seperti mengintrogasi. Cukup aja ia ngobrol ngobrol santai, pancing dia untuk bercerita, lalu kemudian tanyakan apakah ada hal yang ia ingin sampaikan. Hal ini tidak akan efektif jika hanya dilakukan sekali dua kali. Anda perlu lebih sering duduk dan ngbrol bareng secara intens. Dengan demikian anak akan lebih nyaman dan lebih percaya diri serta berani mengungkapkan apa yang menjadi permasalahannya.
2. Ajak Anak Untuk Menemukan Kegiatan yang Menyenangkan Baginya
Beberapa anak dilahirkan dengan bakat alami yang luar biasa. Ada yang memiliki suara indah nan merdu, keahlian tangan dalam bermain musik, daya imajenasi yang tinggi serta bakal bakal alami lainnya. Jika anak telah menunjukan minat dan kesuakaannya pada hal tertentu, baik seni ataupun akademik. Maka anada sebagai orang tua tentunya berkewajibab untuk mendukung dan mndorong anak agar bakat alami yang dimilikinya semakin diasah. Bantu anak untuk lebih dekat dengan kegiatan yang menyenangkan baginya. Anak yang memiliki bakat yang terasah tentunya akan mampu memiliki rasa percaya diri yang tinggi. (Baca juga : Cara Mengatasi Anak yang Susah Makan , Tips Agar Anak Cepat Jalan )
[AdSense-B]
3. Tunjukan Kepada Anak untuk Menjadi Pribadi yang Pemaaf, Dan Tanamkan Rasa Kasih Sayang
Pada dasarnya sikap memaafkan adalah hal yang harus dipelajari sedini mungkin. Sifat mudah memafkan akan membantu anak untuk bisa mengendalikan rasa egoisnya serta semakin menumbuhkan rasa percaya dirinya. Tunjukan pada anak bahwa salah satu bagian berkasih sayang antar sesama merupakan bagian dari pribadi yang pemaaf. Anak anak yang memiliki percaya diri tinggi cenderung lebih suka memaafkan. Hal ini karena mereka menyadari bahwa meskipun ada perdebatan haruslah diselesaikan dengan cara berunding dan kompromi.
4. Bimbing Anak Untuk Membangun Hubungan Persahabatan, Fokus Pada Cita-cita Dan Keinginan Untuk Sukses
Salah satu cara menumbuhkan rasa percaya diri pada anak yang selanjutnya adalah dengan membangung friendship goal. Baik dengan teman teman di sekolah ataupun di lingkungan sekitar. Nilai nilai persahabatan akan membuat anak meningkatka rasa percaya dirinya. Lingkungan persahabatan merupaka komunitas kecil dimana anak bisa berinteraksi, berkomunikasi dan mengembangkab bakatnya. Persahabaan juga akan membantu anak untuk bisa lebih fokus pada keinginan dan cita cita masa depannya.
Baca juga :
5. Ajarkan Anak Untuk Memantapkan Cita-cita
Masa palig labil adalah masa kanak kanak, dimana cita cita hari ini dan esok akan berbeda. Bisa jadi jika melihat seorang dokter anak kemudian bercita cita menjadi dokter. Kemudian saat melihat polisi anak akan merubah cita cita nya agar bisa menjadi polisi. Sebenarnya hal ini bukanlah menjadi masalah. Namun ada baiknya jika mulain meyakinkan pada diri sang anak untuk bisa memilih satu saja cita cita masa depannya. Bicarakan pada anak bahwa cita cita adalah tujuan masa depan, sehingga harus dipersiapkan dari sekarang. Dengan begitu anak akan bisa memantapkan cita cita yang diilikinya. Dengan memiliki cita cita tentunya anak kan lebih percaya diri untuk bisa mencapai kesuksesannya kelak.
6. Tanamkan Pada Anak Untuk Bersikap Teratur dan Belajar Agar Memperoleh Hasil Terbaik
Selalu tanamkan kepada anak bahwa untuk meraih cita cita masa depan bukanlah hal yang mudah. Untuk bisa meraihnya anak harus belajar dengan disiplin. Belajar dengan rutin dan rajin serta tidak bermalas malasan. Tentunya hal ini akan bisa meningkatkan prestasi pada anak. Jika anak memiliki prestasi yang gemilang di sekolah tentunya rasa percaya diri yang dimilikinya juga akan semakin meningkat.
Baca juga :
- Cara Melatih Mental Anak Agar Berani
- Cara Mendidik Anak Agar Mau Belajar
- Cara Mendidik Anak Agar Percaya Diri
7. Masukkan Anak Anda Pada Kelas Tambahan yang Berfokus Pada Aktivitas Fisik
Men sana in corpore sano ( Dalam jiwa yang sehat terdapat pikiran yang sehat). Latihan fisik akan membantu anak untuk bisa melatih fisik, kesehatan dan kebugaran tubuhnya. Dengan melatih fisik anak secara teratur maka anak akan lebih siap jika menghadapi kegiatan yang mengandalkan fisik. Selain itu juga, saat menjalankan aktivitas olahraga anak akan bisa sekaligus mengembangkan keterampilan sosialnya. Mengajak anak berolah raga di tempat umum akan membuatnya lebih berani dan percaya diri ketika berada di lingkungan yang ramai.
8. Ajak Anak Bermain Bersama Jika Anda Kesempatan
Sesibuk apapu anda, semenumpuk apapun pekerjaan kantor harusnya tidak menghalangi peran anda sebagai orang tua dalam memperhatikan tumbuh kembang anak secara optimal. Meluangkan waktu pada saat weekend hanya untuk sekedar mengajaknya bermain bersama dirasa merupakan cara yang efektif untuk menumbuhkan rasa percaya diri pada anak. Dengan aktivitas bermain anda akan bisa mengajak anak mengobrol santai. Membuatnya lebih leluasa dan nyaman untuk mengekspresikan diri dan keinginannya secara bebas tanpa malu malu. (Baca juga : Cara Menghitung Berat Badan ideal , Tips Menabung Untuk Mahasiswa )
[AdSense-A]
9. Jadilah Teladan Baik Bagi Anak Anda, dan mempraktikan apa yang anda katakan
Salah satu yang biasa dilakukan anak adalah menermati apa yang anda katakan dan lakukan kemudian beruasaha untuk menirunya. Dengan demikian sudah sepatunya anda memberi contoh dan melakukan hal yang baik didepan sang anak. Jangan berusaha untuk mengatur dan menyuruhnya melakukan hal hal sesuai keinginan anda. Ketika anak melihat interaksi sosial anda hal ini bisa menpengaruhi sang anak untuk meniru dan melakukannya di depan umum. Tentunya hal ini akan bisa menumbuhkan rasa percaya diri pada anak. Oleh karena itu berikan contoh yang baik bagi sang anak.
10. Ajarkan Pada Anak untuk Bersikap Tanggung Jawab dan Arti Nilai Dari Kerja Keras
Anak selalu menyenangi saat dimana mereka bisa membantu dan berkontrbusi pada pekerjaan yang orang tua lakukan. Dengan cara ini tentunya anak akan bisa memaknai rasa tanggung jawab atau sebuah pekerjaan. Dan pada saat mereka bisa menyelesaikannya maka akan ada perasaan luar biasa dan penghargaan dari diri mereka atas hasil yang dikerjakan. Dengan demikian anak akan menyadari bahwa pada dasarnya mereka mampu untuk melakukan banyak hal. Tentunya hal ini sangat penting dalam membangun karakten dan rasa percaya diri anak. Ketika anak mengerti bahwa untuk mendapatkan sesuatu diperlukan sebuah kerja keras, maka mereka akan memiliki pandangan yang berbeda tentang kehidupan.
11. Libatkan Anak Dalam Membuat Keputusan
Cara menumbuhkan rasa percaya diri pada anak adalah dengan melibatkan ia untuk bisa mengambil keputusan sendiri dalam hidupnya. Keputusan seperti harus memakai baju apa, memilih kado yang mana untuk acara ulang tahun teman, memilih menu makanan sendiri saat dibrestoran dan keputusa keputusan sederhana lainnya. Dengan membiasakan anak untuk mengambil keputusan sendiri, Maka anak akan memiliki percaya diri yang meningkat karena ia merasa bahwa keputusan yang ia pilih selalu tepat dan kita selalu memberi dukungan pada keputusan yang ia ambil.
Baca juga :
- Cara Mengatur Keuangan Keluarga
- Cara Mendapat Anak Laki-Laki
- Cara Menghemat Pengeluaran Rumah Tangga
12. Jangan Memanjakan Anak
Sikap manja akan membuat anak selalu mengandalkan anda atau orang lain dalam setiap aktivitas yang ia lakukan. Anak yang manja akan kehilangan rasa percaya diri karena ia tidak bisa melakukan hal tanpa orang lain. Oleh karena itu, jangan memanjakan anak dengan berlebihan. Karena akan bisa menimbulkan menurunnya rasa percaya diri pada anak. Biarkan anak melakukan apa yang bisa ia lakukan, jangan berusaha memberikan bantuan jika anak masih merasa bisa.
13. Jangan Memarahi Anak Tanpa Sebab
Dalam perannya sebagai orang tua, tentu terkadang ada kondisi dimana emosional selalu terlibat. Anda boleh saja meluapkan kekesalan dengan memarahi anak jika memang sang anak salah. Namun, jangan pernah memarahi anak tanpa sebab yang jelas apalagi didepan umum. Memarahi anak tanpa sebab akan menyebabkan anak merasa malu, murung dan mengurung diri. Hal ini juga akan memupus rasa percaya diri pada anak.
14. Jangan Menakut-nakuti Anak
Untuk membuat efek jera pada anak terkadang kita menakut nakuti anak dengan sesuatu. Hal ini mungkin efektif untuk membuat anak tidak melakukan hal tersebut kembali. Tapi efek jangka panjang terhadap perkembangan mental anak tentu harus dipertimbangkan. Sikap menakut nakuti akan membuat anak lebih pesimis dan akan kurang percaya diri dalam mengambil keputusan. Tentunya hal ini akan berbahaya saat mereka dewasa kelak.
Baca juga :
15. Jangan Mengejek Anak
Cara menumbuhkan percaya diri pada anak yang terakhir adalah dengan tidak mengejeknya saat ia membuat kesalahan. Walaupun ejekan atau jokes tersebut hanya untuk bahan candaan hal itu tidak dibenarkan. Pada tahap itu, anak masih belum memahami komunikasi dengan benar, adanya ejekan tentu akan membuat ia merasa bahwa hal tersebut dibenarkan. Ketimbang memberikan ejekan yang akan menimbulkan malu pada anak. Lebih bijak untuk memberi tahu anak bahwa hal yang ia lakukan adalah salah dan beru semangat agar ia tidak mengulanginya.
Itulah, 15 cara menumbuhkan rasa percaya diri anak paling efektif. Pada dasarnya komunikasi, family time, dan kemampusn dalam membuat piluhan sendiri akan mampu membangun kepercayaan diri pada anak. Semoga artikel ini dapat membantu.